Puisi cinta
Dan perhatian emas yang kau
berikan
Ketika hati ini tidak
memikirkanmu
Dari sisi baekmu
Aku bagaikan ratu
Yang selalu dilayani dengan baik
Memerintah dengan keegoisan
Dan kebencian
Kesabaranmu telah mengambil hati
Ini Yang sudah lama tertutup
Kau berhasil membuka pintu
Hati ini untukmu
Aku bagaikan merpati
Yang kehilangan sayap
Mencari kemana-kemana
Tapi tak kunjung jua
Kemanakah hati ini akan berlabuh
Mungkinkah hati ini tertutup lagi
Bisakah sabar menunggu
sayap itu kembali lagi
No comments:
Post a Comment